Resume Seminar OSKM 2013
by Talitha Puspa Melati
by Talitha Puspa Melati
Tanggal : 23 Agustus 2013
Moderator : Maria Selena
Pembicara I : Gita Wirjawan
(Menteri Perdagangan RI)
Semangat kemahasiswaan sangat
erat kaitannya dengan kearifan lokal. Artinya,
mahasiswa sebagai harapan calon-calon pemimpin bangsa harus memiliki gagasan
atau nilai pandangan setempat atau (lokal) yang bersifat bijaksana, penuh
kearifan, bernilai baik yang tertanam dan diikuti oleh anggota masyarakatnya
karena Indonesia sangat membutuhkan pemimpin yang benar-benar mengerti
kebutuhan rakyatnya. Masa depan Indonesia secara geopolitik,sosial,ekonomi,dan
semua aspek tidak akan terwujud jika seorang pemimpin tidak berbasis kearifan lokal.
Indonesia,sebagai Negara muslim
terbesar dalam G20 memiliki perekonomian dua kali lebih besar daripada Saudi
Arabia. Namun, Negara Islam di dunia hanya menduduki 9 % dari keseluruhan
perekonomian dunia. Indonesia hanya bisa
sukses sebagai Negara muslim yang memiliki perekonomian tinggi jika tetap menjaga
pluralisme negaranya. Selain itu, pembangunan Indonesia harus memajukan potensi
daerah masing-masing. Jika tidak demikian, Indonesia bisa kehilangan jati
dirinya. Sebagai pemuda penerus bangsa, kita harus menggarudakan diri kita.
Indonesia yang tengah berada di
masa transformasi yang pesat di ASEAN merupakan cerminan Indonesia untuk maju
20 tahun ke depan. Hal tersebut dapat dicapai dengan mengembangkan teknologi,
kekayaan budaya, kemajuan ekonomi,dan kesinambungan demokrasi. 20 tahun ke
depan perekonomian Indonesia ditargetkan
mencapai 600.000 triliun. 360.000 triliun dari 600.000 triliun terkontribusi
dari produk-produk makananluar negeri yang masuk ke Indonesia . Tugas mahasiswa
nantinya adalah untuk mengisi produk-produk dalam negeri. Mahasiswa harus bisa
berbudaya dengan apapun yang berkebangsaan.
Tantangan Indonesia pada tahun
2030 adalah meningkatkan prodktivitas tenaga kerja sebesar 60 %. Apabila gagal,
Indonesia diprediksi tidak bisa tumbuh di atas 7% dan tidak bisa keluar dari
middle income track. Kita perlu merombak “kebiasaan” kita yang hanya bisa
mengekspor bahan mentah tanpa diolah terlebih dahulu agar bernilai lebih tinggi
dengan cara mengembangkan teknologi,berpluralisme, dan berbudaya.
Ada mitos bahwa pertumbuhan
ekonomi hanya di Jakarta, padahal kenyataannya hanya sebesar 20 % dari pertumbuhan
ekonomi Indonesia. Dan ternyata pertumbuhan ekonomi di Bandung dan Surabaya jauh
lebih besar dari pertumbuhan ekonomi Jakarta.Hal tersebut disebabkan adanya
rasiogini yang meliputi peningkatan penanaman modal, industrialisasi, dan
hilirisasi. Namun, tiga aspek tersebut tidak bisa tecapai tanpa adanya kemajuan
teknologi.
Indonesia termasuk dalam
masyarakat ekonomi ASEAN. Komisi ASEAN sepakat untuk melakukan pelonggaran
divisi perdagangan dan investasi. Akibatnya muncullah ekonomi kompetitif yaitu
ASEAN menjadi base produksi, Asean menjadi pasar kolektif, dan ASEAN menjadi
ekonomi yang kompetitif.
Kesimpulannya Indonesia
membutuhkan pemimpin bangsa yang benar-benar mengerti keinginan
rakyatnya,pemimpin yang mengedepankan kearifan lokal. Jadilah garuda-garuda,bukan gangnam… Jadilah
garuda yang kreatif,terampil,berteknologi,yang punya semangat kebangsaan. Jalani
kehidupa dengan semangat pemimpin yang berkebangsaan dan memiliki semangat
kearifan lokal.
Pembicara II : Indra Hidayat
(WANADRI)
Cinta Tanah Air
Indonesia memiliki luas
1.800.000.000 km2 dan penduduk sebanyak 200 juta orang. Akibat dari Deklarasi
Juanda, luas Indonesia menjadi 3 kali lebih luas dari sebelumnya karena batas
perairannya diukur dari pulau terluar Indonesia. Indonesia memiliki berbagai
macam kekayaan alam, antara lain: pulau,sungai, biodiversity, karst,dataran,
gunung vulkanik, dan salju. Selain itu, iIndonesia juga memiliki 34 provinsi, 540 kabupaten/kota, dan berbagai
macam suku. Namun, kendala yang ada adalah intervensi budaya yaitu klaim,
bencana,akulturasi dan invasi.
4 pokok Kegiatan dari Wanandri : pendidikan,penjelajahan
dan pengembangan iptek, bakti masyarakat melalui kemanusiaan, dan megelola
wilayah konservasi.
Pesan untuk generasi muda adalah
menyebarlah ke seluruh Indonesia untuk memberikan kontribusi bagi darah-daerah
terpencil dan kita harus punya tujuan hidup di Indonesia.
Pembicara III : Tri Mumpuni (Pemberdaya
listrik di 60 daerah tepencil di Indonesia)
Integritas dan Kompetensi Alumni ITB untuk
Kemandirian dan Kesejahteraan Bangsa
Pada dasarnya manusia memiliki
pengetahuan (logika) dan perasaan (empati). Apabila logika dan empati berinteraksi
dengan baik maka manusia dapat membaca Indonesia dengan baik. Kalau logika dan
empati gagal berinteraksi dengan baik maka manusia membaca Indonesia untuk diri
sendiri. Apabila sumber daya memiliki paradigma yang benar maka bisa mengempower
Indonesia. Pemerintah yang berintegritas tidak menjual apapun yang ada di
Indonesia. Padahal kenyataanya saat ini minyak dan gas Indonesia semua dikuasai
oleh perusahaan asing dan masih banyak daerah terpencil yang belum teraliri
oleh listrik.
Definisi ekonomi yaitu
kerja/usaha manusia untuk membuat keadaan seimbang dinamis antara investasi dan
konsumsi untuk mencapai pertumbuhan. Pertumbuhan harus terikat/terbatas pada
nilai optimal untuk kepentingan kesejahteraan dan masyarakat. Namun, pada
kenyataannya saat ini hal tersebut dilupaka sehingga perekonomian bersifat
tidak manusiawi. Seorang wirausahawan mencoba membuat alternative dalam
kehidupan social ekonomi sehari-hari untuk menjadikannya lebih manusiawi. Ada 3
cara, yaitu : pelurusan visi pembangunan, perubahan paradigm investasi,dan
pembatasanpertumbuhan usaha.
Teknologi manajemen keuangan
ditambah sumber daya lokal dan komunitas lokal dapat menghasilkan pemanfaatan
SDA untuk kepentingan kesejahteraan penduduk lokal. Pemanfaatan SDA untuk
kepentingan pemilik modal dan pemilik terknologi dapat menyebabkan kemiskinan
komunitas lokal.
Pesan untuk mahasiswa ITB:
MERDEKAKAN anak bangsa yang tersisihakan..
Pembicara IV : Seterhen Akbar
Suriadinata
Riset Indie bersifat independen
dan bergerak di bidang teknologi,social, dan ekonomi. Dasar pendirian Riset indie adalah untuk
menyalurkan aktivitas dan jadi incubator indie.
Kegiatan dari Riset indie :
·
Polaroid project
·
Project alinea- animatronic pertama di Indonesia
Membuat robot yang wajahnya dicover dengan make up
effect atau topeng
·
Rencana akan menyelenggarakanpenelitian
ekososial Angkot Day pada tnaggal 20 September 2013. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui lebih mendalam penyebab macet di Bandung dan permasalahan
angkutan transportasi umum.
“Pulang ke rumah telah
mempeertemukan kembali saya dengan realitas, membuat saya semakin yakinbahwa
bangasa ini membutuhkan pahlawan lebih dan kamu salah satunya! “
Tidak ada komentar:
Posting Komentar